Saya diminta mas Dani Monggoro untuk bantu fasilitasi di hari pertama TOT GSM di Bandung. Sebenarnya sebelum berangkat dari Jakarta ke Bandung badan saya sudah mulai demam, namun karena saya sudah janji dan juga saya memang belum pernah pergi ke Bandung maka saya paksakan untuk tetap pergi.
Hangat dan penuh energi! Itulah suasana di ruang pelatihan yang ada di kantor WALHI Jabar pada sabtu tanggal 9 Desember kemarin ketika saya berkumpul dengan 15 orang trainer Bandung untuk berbagi gagasan tentang “training as strategi” untuk memperbanyak kaum Environmentalist dan membangun Green Studient Movement (GSM).
Menarik memang dan sekaligus menjadi tantangan terlibat fasilitasi dengan peserta yang sebagian besar adalah mereka yang malang melintang didunia fasilitasi karena rata-rata mereka adalah fasilitator baik untuk pendidikan lingkungan maupun untuk berbagai pelatihan di kampung-kampung dan pertemuan lainnya.
Walau sebenarnya dalam kondisi sakit, saya berusaha tampil sehat dan semangat karena saya yakin bahwa antusiasme dapat menular. Selain itu sebenarnya agak keder juga melihat pesertanya kebanyakan para senior, namun saya coba untuk tidak pedulikan (ranjah tarus jar bahasa banjar) dan focus pada proses yang mau saya gunakan. Vibrant! Hasilnya, hari itu saya dan peserta mampu berbagi energi positip. Dan sepanjang saya fasilitasi, karena saking semangatnya dan terbawa arus energi yang terbangun bersama peserta saya sampai lupa bahwa saya lagi sakit. Luar biasa!
Hangat dan penuh energi! Itulah suasana di ruang pelatihan yang ada di kantor WALHI Jabar pada sabtu tanggal 9 Desember kemarin ketika saya berkumpul dengan 15 orang trainer Bandung untuk berbagi gagasan tentang “training as strategi” untuk memperbanyak kaum Environmentalist dan membangun Green Studient Movement (GSM).
Menarik memang dan sekaligus menjadi tantangan terlibat fasilitasi dengan peserta yang sebagian besar adalah mereka yang malang melintang didunia fasilitasi karena rata-rata mereka adalah fasilitator baik untuk pendidikan lingkungan maupun untuk berbagai pelatihan di kampung-kampung dan pertemuan lainnya.
Walau sebenarnya dalam kondisi sakit, saya berusaha tampil sehat dan semangat karena saya yakin bahwa antusiasme dapat menular. Selain itu sebenarnya agak keder juga melihat pesertanya kebanyakan para senior, namun saya coba untuk tidak pedulikan (ranjah tarus jar bahasa banjar) dan focus pada proses yang mau saya gunakan. Vibrant! Hasilnya, hari itu saya dan peserta mampu berbagi energi positip. Dan sepanjang saya fasilitasi, karena saking semangatnya dan terbawa arus energi yang terbangun bersama peserta saya sampai lupa bahwa saya lagi sakit. Luar biasa!
No comments:
Post a Comment